Sajak Tersesat : Kamu
Thursday, August 20, 2020
Add Comment
Hai kamu? Apa kabar? Semoga sehat ya?
Hai kamu? Sekarang dimana? Apakah kamu lupa?
Semua ucap ingin ku sampaikan ke kamu
Tapi kamu seolah tak kenal dengan ku
Dulu kamu selalu ada tiap waktu
Tapi sekarang kamu hilang bagai abu tertiup angin
Setiap ada masalah kamu hadir sebagai pohon yang menyejukkan
Tapi sekarang kamu bagai tanah tandus dan gersang
Hai kamu,
Aku kangen kamu yang dulu
Perhatianmu lembut bagai salju
Tapi sekarang kamu bagai batu
Hai kamu,
Masih ingat setiap jalan kita lewati menjadi saksi bisu
Tapi, sekarang hanya tinggal alunan syahdu
Hai kamu,
Apakah kamu sudah nyaman dengan yang lain?
Yang lebih dari aku bahkan segalanya dariku?
Apakah kehadiranku dulu masih kurang untukmu?
Apakah kamu dekati aku hanya melampiaskan kesedihanmu?
Hai kamu,
Dulu kita berbagi luka sampai keluar air mata
Sekarang kamu hanya membuang muka
Sebencikah dirimu dengan diriku?
Atau kamu menghindar karena sebuah kesalahanku?
Biarlah waktu ku habis menunggu kamu yang dulu
Walau badai menerpa aku tetap menunggu
Dan ku buktikan ku bisa menjadi terbaik
Meski harus melalui penantian panjang
Hingga kamu yakin betapa besar cinta dan sayangku untukmu
0 Response to "Sajak Tersesat : Kamu"
Post a Comment