Sajak Tersesat : Luka Yang Bertuan

Sajak Tersesat : Luka Yang Bertuan


Lara hati ini
Mungkin akan membekas
Entah sampai kapan

Senyum mu yang tempo hari mekar
Serta perhatianmu yang makin lama makin membesar
Ternyata itu hanya sebagian dari drama mu

Suatu pagi ketika aku bangun
Sempat terlintas di benakku
Bahwa aku akan memberikan separuh hatiku kepadamu
Aku sangat amat yakin kepadamu

Kita akan menjalin hubungan yang lebih dari sekedar canda
Tak ada  rahasia antara kita
Yang ada hanya rasa memiliki
Dan menjaga setiap waktu

Namun mengapa saat hatiku jatuh kepadamu
Kau malah seperti asing
Ternyata hanya separuh hati yang kau berikan untukku
Kau justru semakin menunjukkan rasa sayang mu kepada orang lain

Bodoh  memang aku
Aku bisa terjebak dalam alurmu
Alur yang kian hari makin tak ada titik temu
Yang ada hanyalah rasa kecewa terhadapmu

Yang ku pinta sekarang ialah segera lupa
Lupa akan hal yang enggan pergi dari hatiku
Ya benar...kamu
Seseorang yang pernah berjuang mati matian untukku
Sajak Tersesat Tulisanku adalah sebuah rasa yang tak bisa diungkapkan dengan ucapan

0 Response to "Sajak Tersesat : Luka Yang Bertuan "

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel